KH Anwar Zahid: Belajar Ceramah Dari Nol, Kini untuk Mengundang Harus Antri 3 Tahun
KH. Anwar Zahid, dai kondang asal Desa Simorejo, Kecamatan Kanor, Bojonegoro, mengaku saat ini bisa ceramah karena belajar mulai dari nol. Nama Kiai Qulhu baru tersohor sejak enam tahun terakhir. “Ya, pokoknya mulai tahun 2011 itu mulai banyak undangan. Tahun 2007 sebetulnya sudah mulai ceramah tapi masih di dekat-dekat desa sini, itupun satu bulan sekali,” ujar Kiai Anwar. Ia mengaku belajar ceramah itu dari mengajar santri di tempat mondoknya dahulu. Yakni, di ponpes Langitan, Tuban dan Ta’limul Quran di Bungah, Gresik. Selain itu ia juga belajar dari guru-gurunya. Sebab, dia sering disuruh mengantarkan kiainya untuk ceramah. Dari situ, ia mulai belajar ceramah. Dahulu, kata dia, ia hanya dakwah dari kampung satu ke kampung lainnya, dari satu mushala ke mushala lainnya. “Ya intinya belajar lah. Karena hakikatnya hidup itu adalah belajar, ibarat sekolah maka harus naik kelas, begitu juga kehidupan juga harus selalu ada peningkatan,” kata Anwar menjawab kesukse...